Kudus – Pengurus Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Sunan Muria menggelar Diskusi Sejarah R.M.P Sosrokartono dalam rangka peringatan hari pahlawan yang jatuh setiap tanggal 10 November. Diskusi yang bertemakan “Perkokoh Persatuan untuk Negeri demi Terciptanya Indonesia Hebat” diikuti oleh seluruh anggota dan kader PMII Sunan Muria, Kamis (16/11/2017).
Ketua pelaksana kegiatan Zuhri Syarofi, mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya sebagai peringatan hari pahlawan saja, melainkan sebagai ajang silaturrahim dan sarana untuk mengenal R.M.P Sosrokartono yang selama ini dikenal sebagai kakak dari R.A Kartini.
“Kegiatan ini dilatarbelakangi adanya kondisi bahwa banyak yang belum mengenal sosok R.M.P Sosrokartono yang juga termasuk Pahlawan dan Guru Ir.Soekarno” ujar zuhri.
Sementara itu, Ketua PMII Komisariat Sunan Muria Noor Khayati mengungkapkan bahwa diskusi seperti ini sangat perlu dan harus dilestarikan. Karena melalui kegiatan seperti ini, kader PMII dapat meneladani dan mengambil pelajaran dari perjalan hidup R.M.P Sosrokartono. Selain itu, diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan daya nalar kritis kader dalam berintelektual.
"R.M.P Sosrokartono merupakan putra dari R.M. Ario Sosrodiningrat dan kakak dari R.A Kartini. Beliau adalah mahasiswa Indonesia pertama yang meneruskan pendidikan ke negeri Belanda dan telah menunjukkan kepandaiannya sejak kecil. Banyak hal yang bisa kita teladani dari mbah Sosrokartono salah satunya adalah Catur Murti, dimana Pikiran, Perkataan, Perbuatan dan Perasaan haruslah selaras. Selain itu, H. Temu Sunarto mengungkapkan kebahagiannya karena kegiatan ini menunjukkan bahwa masih ada anak muda yang ingin belajar sejarah dan meneladaninya” ujar H. Temu.
0 comments:
Posting Komentar